Teknik Packing
Ransel (Carrier)
T
|
Pendakian Masal Gn. Ciremai 2013 |
Packing merupakan cara atau teknik menyusun
perlengkapan dalam ransel (carrier). Dengan packing (pengepakan) yang
baik ransel akan mampu memuat peralatan dengan efisien namun tetap terasa
nyaman dikenakan saat perjalanan.
Oleh para penggiat kegiatan alam bebas packing telah
dianggap sebagai salah satu ‘seni’ tersendiri. Sehingga teknik menyusun barang
dalam ransel ini sangat tergantung pada keahlian dan kebiasaan masing-masing.
Prinsip-prinsip packing carrier yang harus diperhatikan antara
lain:
1.
Masukkan matras dalam ransel.
Sebagian
orang memang lebih menyukai menempatkan matras tidur di luar carrier
(ransel). Namun dengan meletakkan matras melingkar di
dalam carrier bentuk ransel akan lebih tegak dan lebih mudah saat
melakukan packing (meyusun) ataupun mengambil barang dari dalam
ransel.
2.
Letakkan barang terberat di paling atas
Dengan
meletakkan barang-barang yang berat di bagian atas, beban terberat ransel akan
jatuh di pundak. Jika tidak, berat badan akan membebani pinggul sehingga kaki
kurang bebas bergerak dan cepat merasa lelah.
3.
Berat seimbang antara kiri dan kanan
Saat
melakukan packing, letakkan barang sehingga beban antara bagian kiri dan kanan
ransel seimbang. Beban yang tidak seimbang akan mengganggu keseimbangan tubuh
apalagi mengingat jalur pendakian yang biasanya melalui medan-medan yang sulit.
4.
Maksimalkan ruang-ruang yang ada.
Barang-barang
yang berlubang bagian dalamnya seperti nasting (panci serba guna)
jangan dibiarkan kosong tetapi isilah dengan barang-barang lain semisal beras,
telur dll.
5.
Urutkan barang sesuai waktu
penggunaanya
Barang-barang
yang akan segera dipakai letakkan dibagian atas saat packing. Dan sebaliknya,
barang yang kemungkinan dipakai belakangan dibagian bawah.
6.
Pisah barang yang sewaktu-waktu
diperlukan
Ponco (jas hujan),
PPPK dan obat-obatan adalah barang yang sewaktu-waktu diperlukan dalam
perjalanan. Saat melakukan packing barang-barang ini dapat diletakkan di bagian
atas ransel atau pada kantong-kantong di luar ransel sehingga saat membutuhkan
dapat mengambilnya dengan cepat.
7.
Lindungi benda mudah pecah
Benda mudah
pecah seperti telur sebaiknya dimasukkan ke dalam wadah yang kuat.
8.
Hindari menggantung benda di luar
ransel
Matras
ataupun benda lainnya sebaiknya jangan diletakkan di luar ransel.
Menggantungkan benda di luar ransel selain kurang rapi juga beresiko tersangkut
semak atau sejenisnya sehingga akan mengganggu perjalanan
9.
Bawalah tas tambahan
Bila
memungkinkan bawalah tas tambahan semisal tas kecil yang bisa dikenakan di
paha. Tas ini bisa untuk mewadahi barang-barang yang sering dikeluarmasukkan
semacam kamera saku, obat-obatan, dll.
Para pecinta alam biasa menyebut teknik pengepakan
(packing) ini sebagai seni. Karena itu, teknik packing ransel
atau carrier akan sangat tergantung pada selera dan keahlian
masing-masing. Namun prinsip utama dari packing adalah menyusun barang dengan
efisien, rapi tanpa harus merepotkan selama perjalanan.
Referensi:
alamendah.wordpress.com/2010/05/19/tips-mendaki-gunung-untuk-pendaki-pemula
Tidak ada komentar:
Posting Komentar